Game dan Perkembangannya

Posted by Choky Selasa, 16 Februari 2010, under |
1.   Apa yang dimaksud game
Dalam bahasa Indonesia, “game” diartikan sebagai “permainan”. Permainan yang dimaksud dalam game juga merujuk pada pengertian sebagai “kelincahan intelektual” (intellectual playability). Dimaksudkan demikian karena para gamer (pemain game) akan menggunakan kemampuan berfikirnya dalam mengupayakan agar permainan tidak berakhir atau sesuai dengan keinginan kita. Selanjutnya kemampuan gamer dalam memainkan suatu permainan kita telah menjadi sebuah tolak ukur sebuah game untuk menarik dimainkan atau tidak.

Dahulu istilah game lebih identik dengan anak-anak selaku pemain. Hal ini dikarenakan di dalam game ada unsur hiburan yang lebih dekat dengan dunia anak-anak dank arena para orang dewasa akan cenderung lebih memilih sesuatu yang lebih serius dan berguna dalam hidupnya. Namun, dengan berkembangnya jaman, kini game telah merambah ke semua golongan. Karena kini game-game yang dibuat tidak lagi hanya mengandalkan unsur hiburan semata, tetapi juga unsur eksplorasi kemampuan intelegensi seseorang dalam memecahkan masalah dalam game.


2.   Sejarah perkembangan game
Tahun 1952

A.S. Douglas menulis materi PhD-nya di universitas Cambridge mengenai interaksi manusia-komputer. Dauglas menciptakan permainan grafis pertama, versi Tic-Tac-Toe. Game tersebut diprogram pada komputer ‘EDSAC vaccuum-tube’.
Tahun 1958
William Higinbotham mendesain video game, “Tennis for two”, dimainkan pada alat oscilloscope di Brookhaven National Laboratory, New York.
Tahun 1961
Steve Russell mendesain “Spacewar” di mainframe komputer PDP-1 pada Massachusetts Institute of Technology (MIT).
Tahun 1963
Nintendo Co. Ltd, yang sebelumnya bergerak dibidang permainan kartu masuk ke penjualan games.
Tahun 1967
Ralph Baer mendesain video game pertama yang dimainkan pada televisi dengan nama “Chase” untuk Sanders Associates.
Tahun 1971
Nolan Bushnell dan Ted Dabney mendesain game arcade pertama berdasarkan “Spacewar!” buatan Russell dengan judul “Computer Space”.
Tahun 1972
Maganavox’ Odyssey yang didesain oleh Ralph Baer, menjadi game console pertama. Nolan Bushnell dan Ted Dabney membuat Atari. Mereka menyewa program Al Alcorn, yang proyek pertamanya adalah mendesin game arcade “Pong”.
Tahun 1975
“Pong” menjadi produk pertama game keluaran Atari.
“Gunfight” keluar, game arcade pertama yang menggunakan mikroprosesor.
Tahun 1976
Coleco merlis produk video game rumahan pertama mereka “Telstar”.
Fairchild mengeluarkan game console pertama yang dapat diprogram, Fairchild Video Entertainment System, yang kemudian berganti nama menjadi Channel F. Harga: $170.
Nolan Bushnell menjual Atari kepada Warner Communications.
Tahun 1977
Atari mengeluarkan “home video game system” (Atari Video Computer System/VCS), yang kemudian dikenal sebagai Atari 2600. Harga: $249.
Coleco mengeluarkan game console yang dapat diprogram mereka, Telstar Arcade.
Nintendo mengeluarkan video game rumahan pertama mereka, “TV Game 6″.
RCA mengeluarkan sistem video game rumahan RCA Studio II. Video game tersebut mempunyai warna hitam dan putih.
Microcomputer Division dari Avalon Hill terbentuk.
Tahun 1978
Bally melepas video game rumahan, Bally Professional Arcade. Console ini kemudian dijual kepada Astrovision dan dijual sebagai Astrocade tahun 1980.
APF mengeluarkan video game rumahan M-1000 dan MP-1000.
Atari merilis game arcade berjudul “Football”, game pertama yang menggunakan kontrol trackball.
Magnavox mengeluarkan video game rumahan Odyssey2.
Midway merilis game arcade “Space Invaders”, video game pertama yang mempunyai kemampuan menyimpan score.
Automated Simulations (yang kemudian dikenal sebagai Epyx) terbentuk.
Tahun 1979
Atari mengeluarkan sistem komputer rumahan pertama mereka, Atari 400.
Texas Instruments merilis TI-99/4A sebuah komputer rumah. Harganya $1499.99.
Exidy melepas game arcade “Starfire”, game pertama yang mengijinkan pemain untuk memasukkan inisial nama pemain.
Atari melepas game arcade berjudul “Asteroids”.
Milton Bradley mengeluarkan sistem video game-handheld pertama berbasis kaset(cartridge), MicroVision.
Data East berdiri.
Infocom berdiri.
Tahun 1980
Mattel melepas video game rumahan Intellivision setelah uji sistem pemasaran di California pada tahun sebelumnya.
David Crane, Alan Miller, Bob Whitehead, dan Larry Kaplan mendirikan Activision, perusahaan pertama yang mengkhususkan diri dalam membuat game.
Atari mengeluarkan game arcade “Battlezone”, game dengan perspektif 3D pertama.
Namco mengeluarkan “Pac-Man”.
APF mengeluarkan Imagination Machine, add-on komputer untuk video game rumahan APF MP-1000.
Nintendo yang pertama mengeluarkan seri video game-handheld dengan nama Game & Watch.
“Easter Egg” pertama untuk video game lahir. Warren Robinett memprogramnya pada game berjudul “Adventure” dari mesin Atari 2600.
Broderbund berdiri.
Mindscape berdiri.
Tahun 1981
Komputer IBM PC pertama kalinya masuk dalam produksi massal, bertenaga prosessor 8088 dengan kecepatan 4.77mhz.
Arnie Katz, Bill Kunkel, dan Joyce Worley membentuk Electronic Games Magazine, publikasi komersil pertama yang dengan spesialisasi video games.
Nintendo mengeluarkan “Donkey Kong”.
Atari mengeluarkan game arcade “Tempest”, game dengan grafis vector-color pertama.
Commodore mengeluarkan komputer rumah VIC-20.
Tahun 1982
GCE mengeluarkan video game rumah portable pertama yang berbasis vector, Vectrex. Harga: $200.
Entex merilis video game rumah portable, AdventureVision.
Coleco merilis video game rumah, ColecoVision. Harga: $175.
Atari merilis video game rumah, Atari 5200 Super System.
Arcadia SuperCharger dirilis untuk Atari 2600, penambahan kekuatan grafis dan program kepada console. Arcadia kemudian mengubah namanya menjadi Starpath.
Mattel mengeluarkan IntelliVoice, modul ekspansi untuk Intellivision.
North American Phillips mengeluarkan “The Voice” modul tambahan untuk Odyssey2, modul ini membuat “system clear” dan “independent voice syntesis”.
Commodore mengeluarkan komputer untuk rumah, Commodore 64.
Emerson merilis video game rumahan, Arcadia 2001.
Amazin’ Software (yang kemudian berubah nama menjadi Electronic Arts) didirikan oleh Trip Hawkins.
Interplay Productions didirikan oleh Brian Fargo. Sejak 1985 mereka hanya menggunakan nama Interplay.
Tahun 1983
Mattel mengeluarkan komputer rumah, Aquarius.
Coleco mengeluarkan komputer rumah ADAM, yang juga berintegrasi dengan ColecoVision . Produk ini gagal. Harga: $600.
Atari mengumumkan Atari 7800, tetapi baru dijual kepada publik tahun 1986.
Cinematronics mengeluarkan game arcade “Dragon’s Lair”, video game pertama yang menggunakan teknologi laser disk.
Nintendo mengeluarkan video game rumahan, Famicom di Jepang.
Infogrames berdiri.
Origin Systems yang terkenal dengan RPG-nya (role-playing games) “Ultima”, berdiri.
Sega Enterprises berdiri. Gagal dan kemudian dijual kepada Bally, yang kemudian hanya bertahan selama satu tahun.
Virgin Interactive berdiri.
Tahun 1984
Pasar video game mengalami kelesuan, akibatnya lusinan perusahaan dibidang games baik software maupun hardware tutup atau menghentikan produksinya. Diantaranya adalah Apollo, US Games, Telesys, Data Age, Spectravision, dan 20th Century Fox.
Apple merilis komputer rumah Macintosh. Kecepatan mesin kecil yang memiliki monitor hitam-putih ini adalah 7.83mhz. Harga: $2000.
Atari merilis Atari ST, komputer rumah. IBM merilis IBM PC AT, sebuah komputer rumah.
Atari merilis game arcade “I, Robot”, game pertama yang menerapkan “3D polygon” grafis.
Accolade dibentuk oleh ex-Atari dan Bob Whitehead serta Alan Miller dari Activision.
Ocean terbentuk.
Psygnosis terbentuk.
Bally menutup Sega Enterprises, dan Sega di Jepang dijual ke investor yang mengeluarkan Sega di Amerika Serikat, kemudian dinamakan dengan Sega Amerika.
Tahun 1985
Nintendo merilis video game rumahan, Nintendo Entertainment System (NES) untuk menguji pasar di New York, NES menjadi Famicom. Harga: $199.
Microsoft merilis versi pertama Windows.
Alex Pajitnov mendesain PC game “Tetris”.
CD-ROM pertama dikeluarkan untuk PC (Personal Computer), kecepatan: 1X.
Commodore mengeluarkan Amiga. Harga: $1295.
Datasoft didirikan.
Titus didirikan.
Westwood Studios didirikan.
Tahun 1986
Sega merilis Sega Master System. Harga: $199.
Atari merilis Atari 7800. Merupakan sistem pertama dengan feature “backwards-compatibility”, kompatibel dengan Atari 2600 catridge.
Cosmi terbentuk.
Spectrum Holobyte terbentuk.
Ubi Soft terbentuk.
Tahun 1988
CD-ROM game yang pertama, “The Manhole”, dirilis oleh Mediagenic.
Codemasters dibentuk oleh bekas pemprogram Commodore 64 Richard dan David Darling.
Domark terbentuk.
Microplay terbentuk.
Tahun 1989
Nintendo merilis game-handheld, Game Boy. Harga: $109.
NEC merilis video game sistem Turbografx-16, PC Engine versi Amerika Utara. Harga: $189.
Sega merilis video game system Sega Genesis. Harga: $249.
Atari merilis game-handheld berwarna pertama Atari Lynx. Harga: $149.
NEC merilis versi yang ditingkatkan dari console PC Engine mereka di Jepang, SuperGrafx. Hanya 5 judul game yang memanfaatkan video game ini dan tidak pernah dijual secara komersial di luar Jepang.
Tahun 1990
Trip Hawkins keluar dari Electronic Arts dan mendirikan 3DO.
NEC merilis Turbografx CD ekspansi untuk Turbografx-16, mengupgrade sistem tersebut dengan CD-ROM. Harga: $399.
SNK merilis Neo-Geo (AES), untuk pertama kalinya sistem yang benar-benar membawa arcade ke rumah. Harga: $699.
SquareSoft merilis Final Fantasy pertama yang nantinya menjadi role-playing game terbaik di sistem console.
Sega merilis game-handheld Game Gear.
Microprose terbentuk.
NEC merilis versi hanheld dari Turbografx-16 console mereka, TurboExpress.
Tahun 1991
Commodore merilis video game rumahan berbasis CD, CDTV. Harga: $999.
Fujitsu merilis FM Towns Marty, console 32-bit pertama di dunia.
Nintendo merilis Super Nintendo. Harga: $199.
Joe Santulli dan Kevin Oleniacz mendirikan Digital Press, publikasi independent kolektor video game berbagai sistem.
Dua penerbit PC entertaintment utama, Cinemaware dan Epyx, tutup.
Id Software terbentuk.
Tahun 1992
Philips merilis video game rumahan berbasis CD, CD-i.
Sega merilis ekspansi Sega CD untuk Sega Genesis.
Tahun 1993
Atari merilis sistem 64-bit pertama (hal ini masih diperdebatkan) untuk video game rumahan, Atari Jaguar. Harga: $250.
Commodore merilis Amiga CD32, 32-bit game console berdasarkan komputer Amiga 1200. Harga: $399.
Trip Hawkins dari 3DO merilis video game rumahan berbasis CD, 3DO Multiplayer. Versi Panasonic berada pada urutan teratas, diikuti Goldstar beberapa bulan kemudian. Harga: $699.
Tahun 1994
The Entertainment Software Ratings Board (ESRB) dibentuk oleh pemerintah Amerika Serikat, untuk merating video games.
Sega mengeluarkan Sega 32X modul ekspansi untuk Sega Genesis, harga: $159.
Sony mengeluarkan video game rumahan berbasis CD, Sony PlayStation di Jepang.
Tahun 1995
Sega merilis video game rumahan 32-bit berbasis CD, Sega Saturn. Harga: $399.
Sony mengeluarkan Sony PlayStation di USA. Harga: $299.
Nintendo merilis video game portable 32-bit pertama, Virtual Boy. Sistem tersebut menghasilkan 3D shades warna merah yang real. Harga: $179.
Sega merilis versi handheld dari console Genesis yang kompatibel dengan catridgenya, Nomad.
Tahun 1996
Nintendo merilis 64-bit video game rumahan, Nintendo 64. Ini adalah console terakhir yang menggunakan catridge (kaset).
Bandai merilis video game rumahan [at] World, lebih dikenal dengan Pippin. Harga: $499.
Tahun 1997
Tiger Electronics mengeluarkan video game handheld, game.com.
Tahun 1998
Sega mengeluarkan video game rumahan Sega Dreamcast di Jepang.
Nintendo merilis video game handheld berwarna Game Boy Color. Sistem tersebut kompatibel dengan catridge dari Game Boy awal.
World of Atari, yang pada tahun berikutnya dikenal sebagai “Classic Gaming Expo”, pertama kalinya diadakan di Las Vegas.
Hasbro Interactive membeli Atari seharga $5 million.
Tahun 2001
Microsoft merilis video game rumahan pertama mereka, Xbox. Harga: $299.
Nintendo merilis video game rumahan GameCube. Harga: $199.
Nintendo video game handheld Game Boy Advance.
Tahun 2002
Menjadi tahun pertama dimana tiap console mulai diperlengkapi dengan sistem online; tambahannya, seluruh console tersebut memiliki fasilitas “broadband-ready” !
Sega meninggalkan dunia konsole dan berkosentrasi dalam pembuatan software game.
Dua developer role-playing game developer terkenal bergabung, Square dan Enix. mereka akan mulai mengerjakan produk pertama mereka awal tahun 2003.


3.   Klasifikasi game
Bedasarkan teknologi grafis :
1.   2 Dimensi
Game yang mengadopsi teknologi ini rata-rata merupakan game yang terbilang ringan atau tidak membebani system. Namun game dengan teknologi gambar 2D kurang bagus untuk dilihat apabila dibandingkan dengan game 3D.
2.   3 Dimensi
Game dengan grafis yang baik dalam penggambarannya dan terlihat seperti realita. Pada umumnya game ini memiliki perpindahan kamera (angle) hingga 360 derajat sehingga kita bisa melihat secara keseluruhan dunia games tersebut. Namun, game 3D membutuhkan spesifikasi komputer yang cukup tinggi agar dapat menghasilkan tampilan 3 dimensi secara sempurna.

Berdasarkan jenis platform atau alat yang digunakan :
1.   Arcade games
Yaitu yang lebih sering dikenal dengan ding-dong di Indonesia. Biasanya memiliki tempat khusus dan memiliki box atau mesin yang memang khusus di design untuk jenis video games tertentu dan tidak jarang bahkan memiliki fitur yang dapat membuat pemainnya lebih merasa “masuk” dan “menikmati”, seperti pistol, kursi khusus, sensor gerakan, sensor injakkan dan stir mobil (beserta transmisinya tentunya).
2.   PC Games
Yaitu video game yang dimainkan menggunakan Personal Computers.
3.   Console games
Yaitu video games yang dimainkan menggunakan console tertentu, seperti Playstation 2, Playstation 3, XBOX 360, dan Nintendo Wii.
4.   Handheld games
Yaitu yang dimainkan di console khusus video game yang dapat dibawa kemana-mana, contoh Nintendo DS dan Sony PSP.
5.   Mobile games
Yaitu yang dapat dimainkan atau khusus untuk mobile phone atau PDA.

Berdasarkan genre permainannya :
1.   First Person Shooter (FPS)
Sesuai judulnya, game ini menggunakan sudut pandang pemain sebagai tokoh di dalam game sehingga seolah-olah pemain berada langsung di dalam game tersebut. Umumnya game ini berlatarkan peperangan.
2.   Real-Time Strategy
Merupakan game yang mengutamakan kehebatan pemain dalam mengatur strategi. Biasanya pemain akan memainkan lebih dari 1 karakter.
3.   Cross-Platform Online
Merupakan game yang dapat dimainkan secara online dengan hardware yang berbeda misalnya saja need for speed undercover dapat dimainkan secara online dari PC maupun Xbox 360 (Xbox 360 merupakan console game yang memiliki konektivitas ke internet sehingga dapat bermain secara online).
4.   Browser Games
Merupakan game yang dapat dimainkan pada browser seperti Firefox, Opera, IE. Untuk mendukung game ini, browser harus sudah mendukung javascript, php, maupun flash.
5.   Massive Multiplayer Online Games
Merupakan game online di mana pemain bermain dalam skala besar (>100 pemain) dan setiap pemain dapat berinteraksi langsung seperti halnya di dunia nyata.
6.   Role Playing
Merupakan game peran di mana pemain berperan sebagai perwakilan pemain di dalam game yang biasanya adalah tokoh utama. Dimana karakter tersebut dapat berubah dan berkembang ke arah yang diinginkan pemain (menjadi semakin hebat, semakin kuat, semakin berpengaruh, dll) dalam berbagai parameter yang biasanya ditentukan dengan naiknya level, baik dari status kepintaran, kecepatan dan kekuatan karakter, senjata yang semakin sakti, ataupun jumlah teman maupun mahluk peliharaan.
7.   Puzzle
Merupakan game yang berkaitan dengan pemecahan teka-teki, baik itu menyusun balok, menyamakan warna bola, perhitungan matematika, melewati labirin, sampai mendorong-dorong kotak masuk ke tempat yang seharusnya.
8.   Edugames
Merupakan game yang dibuat dengan tujuan spesifik sebagai alat pendidikan, entah untuk belajr mengenal warna untuk balita, mengenal huruf dan angka, matematika, sampai belajar bahasa asing.
9.   Sport game
Merupakan jenis game olahraga. Biasanya permainannya diusahakan serealistik mungkin walau kadang ada yang menambah unsur fiksi seperti NBA JAM.
10.   Simulasi
Merupakan game yang memberikan pengalaman atau interaktifitas sedekat mungkin dengan situasi dan kondisi aslinya. Seperti halnya ruang kemudi pembalap atau mungkin kokpit pesawat terbang.


4.   Makna game online
Sebuah penelitian mengenai dampak dari game online terhadap kehidupan sosial pemainnya mengemukakan bahwa beberapa game online ternyata dapat mendorong terjadinya interaksi sosial dan cara baru memandang dunia.

Penelitian tersebut dijalankan oleh Constance Steinkuehler dan Dmitri Williams. Steinkuehler adalah professor pendidikan dari University of Wisconsin di Madison dan Williams adalah professor komunikasi verbal dari University of Illinois di Urbana-Champaign. Menurut mereka, game online telah menjadi sebuah media sosial yang dinamakan “Third Places”. Istilah "Third Places" sendiri dikemukakan pertama kali oleh Sosiologis bernama Ray Oldenburg pada tahun 1999 untuk menjelaskan tempat fisik di luar rumah dan tempat kerja yang digunakan orang untuk interaksi sosial secara informal. Rangkuman dari penelitian tersebut diterbitkan pada bulan Agustus ini di Journal of Computer-Mediated Communication dengan judul "Where Everybody Knows Your (Screen) Name: Online Games as 'Third Places.'

Di sisi lain Seorang pakar adiksi video game, Mark Griffiths dari Nottingham Trent University, mengungkapkan bisa saja game membuat orang lebih bermotivasi. “Video game abad ke-21 dalam beberapa segi lebih memberi kepuasan psikologis daripada game tahun 1980-an.”

Nyatanya game bukan hanya sekedar permainan untuk mengisi waktu luang , melainkan juga game secara tidak disadari mampu meningkatkan kreatifitas dan tingkat intelektual para penggunanya. Namun, di sisi lain tentu saja terdapat kenyataan kenyataan game dapat membuat kecanduan akut para pemain atau penggunanya. Mereka bisa lupa segala-galanya akan tugas mereka yang lain termasuk tugas menuntut ilmu.
Jadi, bermain game merupakan suatu proses “fine tuning” atau penyamaan cara berfikir logika anak-anak kita dengan cara berfikir logika aplikasi komputer canggih yang kita mainkan.


= Daftar Pustaka =


http://www.gamexeon.com/forum/console-gaming/57020-jenis-jenis-game-sekitar-kita.html

http://www.pcmedia.co.id/Detail.Asp?Id=2009&Cid=22&Eid=52

http://www.chip.co.id/gaming/game-online-membantu-proses-interaksi-sosial-2.html

http://dhammacitta.org/forum/index.php?topic=13984.0

http://galihadi.ngeblogs.com/2009/10/01/perkembangan-teknologi-game/

http://pertekomkitakita.blogdetik.com/2008/10/31/sejarah-perkembangan-video-games/

http://www.pasarkreasi.com/talk/pdf/game/3

http://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&ct=res&cd=3&ved=0CA8QFjAC&url=http%3A%2F%2Fwilis.himatif.or.id%2Fdownload%2FMAKALAH%2520GAME%2520ONLINE.doc&rct=j&q=makna+game+online&ei=fth0S5GpDtG6rAfT78m8Cg&usg=AFQjCNHocnSURnyCbghLDPBFQnOS70u-1w